Cara Membuat Dashboard dari Database Lokal atau VPS (Virtual Private Server), Anda dapat menggunakan beberapa pilihan framework atau tools berikut:

1. Grafana: Grafana adalah platform open-source yang dirancang khusus untuk membuat dashboard dan visualisasi data. Anda dapat menghubungkan Grafana dengan database lokal atau VPS Anda dengan menggunakan plugin atau datasource yang sesuai. Grafana mendukung berbagai jenis database seperti MySQL, PostgreSQL, InfluxDB, dan banyak lagi. Anda dapat memilih query yang relevan untuk mengambil data dari database dan membuat grafik yang interaktif.
2. Apache Superset: Apache Superset adalah platform BI open-source yang memungkinkan Anda membuat dashboard dan visualisasi data. Dengan Apache Superset, Anda dapat menghubungkan ke database lokal atau VPS Anda dan menjalankan query untuk mengambil data yang diperlukan. Apache Superset menyediakan berbagai macam grafik dan fitur visualisasi yang dapat disesuaikan.
3. Flask atau Django dengan library grafik: Jika Anda lebih suka membangun solusi kustom, Anda dapat menggunakan framework web seperti Flask atau Django dalam bahasa pemrograman Python. Anda dapat menghubungkan framework tersebut dengan database lokal atau VPS Anda, dan menggunakan library grafik seperti Matplotlib, Plotly, atau Seaborn untuk membuat grafik berdasarkan data yang diambil dari database. Kemudian, Anda dapat merancang tampilan dan menyusun grafik-garafik tersebut menjadi dashboard.

Penting untuk diingat bahwa implementasi dan konfigurasi spesifik akan tergantung pada pilihan framework atau tools yang Anda gunakan, serta jenis database yang digunakan. Pastikan untuk mengacu pada dokumentasi resmi dan sumber daya yang tersedia dari framework atau tools yang Anda pilih untuk mendapatkan panduan yang lebih terperinci dan spesifik sesuai kebutuhan Anda.