Bedah rahasia J&T Express yang menjadi Decacorn kedua dari Indonesia. Ceritanya saya ini kurang update. Tidak mengetahui bahwa J&T Express ternyata sudah menjadi salah satu Decacorn. Hurun Global Unicorn Index 2021 mencatat, valuasi J&T Express US$ 20 miliar (Rp 285 triliun). Nilanya lebih besar ketimbang Gojek US$ 10,5 miliar (Rp 150 triliun). Namun karena Gojek sudah merger dengan tokopedia, valuasinya menjadi US$ 40 miliar.
J&T Express menempati urutan ke-16 unicorn terbesar di dunia, menurut Hurun Global Unicorn Index 2021. Posisi pertama ditempati oleh induk TikTok, ByteDance. Lalu Ant Group dari Alibaba dan SpaceX milik Elon Musk.
Apa rahasia J&T Express sehingga dapat berkembang secepat ini? Simak data berikut.
Rahasia J&T Express
Mengutip ZDNet, keandalan teknologi merupakan faktor penting di balik kesuksesan bisnis J&T Express. Sejak awal, J&T Express telah merancang sistem digital yang adaptif terhadap perubahan dan peningkatan permintaan pasar. Saat minat belanja online meningkat tajam di masa pandemi, J&T Express memiliki sistem yang siap untuk menjawab kebutuhan logistik pendukung kegiatan e-commerce. J&T Express mampu melakukan scale-up bisnis dengan sangat cepat, didukung teknologi digital yang andal.
J&T Express diketahui menggunakan layanan hybrid dari Huawei Cloud. Operasional bisnis J&T Express mengandalkan layanan Infrastructure as a Service (IaaS) dan Software as a Service (SaaS). Memanfaatkan layanan hybrid tersebut, J&T Express dapat menjalankan sistem pintar yang dapat memprediksi potensi permintaan di waktu mendatang secara akurat. Inilah yang membuat J&T Express tidak kewalahan begitu jumlah pesanan meningkat.
J&T Express mampu memberikan layanan optimal, bahkan di saat terjadi peningkatan volume permintaan secara mendadak seperti saat kampanye diskon dari e-commerce di momen-momen tertentu.
Ketepatan dalam membaca permintaan pasar merupakan faktor kunci untuk memberikan customer experience yang memuaskan. Perusahaan dapat membuat strategi bisnis yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan konsumen. Itulah yang membuat J&T Express mendapatkan kepercayaan tinggi dari konsumen.
Ekspansi ke Timur Tengah
J&T Express saat ini resmi meluncurkan jaringan di Uni Emirat Arab (UEA) dan Arab Saudi. Dengan begitu, decacorn anyar Indonesia ini sudah hadir di 10 negara. Selain dua di Timur Tengah, delapan negara yang dirambah oleh J&T Express yakni Indonesia, Vietnam, Malaysia, Thailand, Filipina, Kamboja, Singapura, dan Cina. CEO J&T Express Robin Lo mengatakan, ekspansi ini menandakan keseriusan perusahaan memposisikan diri sebagai perusahaan jasa pengiriman berstandar internasional.
Ref: inet.detik.com , katadata.co.id